
Korban sesaat sebelum dievakuasi tampak terhimpit roda kanan belakang dump truk. (Foto: istimewa)
Korban sesaat sebelum dievakuasi tampak terhimpit roda kanan belakang dump truk. (Foto: istimewa)
ZONAPAPUA.COM, MANOKWARI — Lagi, nyawa melayang sia-sia di jalan raya, Senin (25/2/2019). Lakalantas tragis sekira pukul 09.00 WIT itu, merenggut keceriaan Arfanius Wam (6). Bocah tersebut meninggal di lokasi kejadian, setelah terseret ke kolong dump truk bermuatan pasir di Jalan Sumber Jaya Manggoapi, Kelurahan Amban, Distrik Manokwari Barat.
Peristiwa tragis tersebut berawal saat korban bersama ibu dan adiknya hendak menumpangi ojek. Kala itu ibu korban tengah menggendong adiknya, dan memegangi korban yang berada di samping kanan ibunya persis di pinggiran jalan.
Tanpa disadari, melaju dari arah pertigaan Unipa, dump truk Mitsubishi Colt nomor polisi DE 8084 DU yang dikemudikan Maurit Wambrau (24), lalu menyenggol korban yang berada di samping kiri jalan. “Dia (sopir truk, red) bawa mobil laju,” ujar Anton, saksi mata yang juga selaku Ketua RT 02/RW 08 ini.
Tragisnya, tubuh bocah laki-laki yang berdomisili di Kampung Wariori Indah – SP 8, Distrik Prafi ini pun terpental masuk ke kolong dump truk. Tanpa ampun, truk beroda enam tersebut melindas tubuh korban. Arfanius menderita luka parah di bagian perut sampai ke paha, dan meninggal di lokasi kejadian. Jenazah korban langsung dievakuasi ke RSUD Manokwari.
Situasi di tempat kejadian usai insiden tersebut, tampak jalan diblokade warga setempat. (Foto: Rivansky/zonapapua.com)
Sementara itu, polisi masih melakukan penyelidikan serta olah TKP, termasuk memeriksa sopir truk dan saksi mata. “Sopir sudah kita amankan ke mapolres, dan korban sudah di kamar jenazah RSUD Manokwari,” ujar Wakapolres Manokwari Kompol Winarto saat ditemui di TKP.
Akibat peristiwa tersebut, aktivitas lalu lintas di jalan tersebut sempat terhenti, karena warga setempat sempat memblokade jalan.(sky)